Dari Tradisi ke Eksentrik: Acara Budaya Unik di Berbagai Negara

Budaya adalah suatu hal yang kaya dan beragam, mencakup segala aspek kehidupan manusia seperti tradisi, bahasa, makanan, seni, agama, dan banyak lagi. Lalu ada apa aja sih Trippers cerita tentang budaya dari belahan dunia ini ? mau tau ada apa aja, yuk baca artikel ini sampai beres ya Trippers !

1.La Tomatina (Spanyol)

La Tomatina adalah festival tahunan yang diadakan di kota Buñol, Valencia, Spanyol. Festival ini terkenal karena partisipan berpartisipasi dalam pertempuran tomat besar-besaran di jalan-jalan kota, di mana peserta berpartisipasi dalam pertempuran tomat raksasa. Festival ini merupakan bagian dari perayaan setengah baya Buñol untuk menghormati Santo Luis Bertran yang biasanya diadakan pada hari Rabu terakhir bulan Agustus.

Ada salah satu teori mengatakan bahwa festival ini dimulai pada tahun 1945 ketika sekelompok pemuda mengganggu sebuah parade dengan tomat.Meskipun mereka ditangkap dan dilarang mengulangi tindakan tersebut, tradisi terus berlanjut secara tidak resmi. Barulah pada tahun 1950-an, festival ini menjadi lebih terorganisir dan secara resmi diakui. Puncak acara adalah pertempuran tomat raksasa di jalan-jalan kota. Peserta berbondong-bondong untuk melemparkan dan menghancurkan tomat satu sama lain. Tomat yang digunakan dalam festival ini biasanya tomat yang tidak layak dikonsumsi lagi.

2.Holi (India)

Holi ini adalah festival Hindu yang merayakan kedatangan musim semi dan kemenangan kebaikan atas kejahatan. Festival ini dirayakan di seluruh India dan oleh komunitas Hindu di berbagai belahan dunia. Bagian paling terkenal dari Holi adalah pertempuran serbuk warna yang berlangsung di luar ruangan. Peserta melemparkan serbuk warna dan air berwarna satu sama lain sebagai tanda kegembiraan dan persahabatan.

Serbuk warna ini diciptakan dari bahan alami dan bahan kimia yang tidak berbahaya bagi kesehatan, acara ini dimulai dengan acara Holika Dahan, di mana api unggun besar dibangun dan diarak di seluruh komunitas. Tradisinya melibatkan pembakaran patung Holika, yang mengingatkan pada legenda Hindu tentang penyelamatan Prahlada oleh dewa Wisnu. Acara ini adalah waktu yang meriah dan penuh kegembiraan di mana orang-orang dari berbagai latar belakang bersatu untuk merayakan persahabatan, kebahagiaan, dan perubahan musim.

3.Up Helly Aa (Skotlandia)

Festival tahunan yang diadakan di Lerwick, kota terbesar di Kepulauan Shetland, Skotlandia. Festival ini terkenal karena pawai yang menampilkan perayaan warisan Viking dan Puncak festival adalah pawai yang menampilkan kostum Viking yang megah dan detail. Para peserta mengenakan pakaian tradisional Viking dan berjalan melalui kota dengan obor dan teriakan perang yang mengesankan.

Acara ini pertama kali diadakan pada tahun 1880 sebagai perayaan untuk mengatasi keresahan musim dingin. Yang diadakan pada hari terakhir Januari setiap tahunnya. Acara ini bisa menjadi salah satu contoh unik dari bagaimana sebuah komunitas merayakan sejarah dan warisan mereka melalui festival yang spektakuler. Ini adalah perayaan yang dipenuhi dengan semangat, tradisi, dan kerjasama masyarakat.

4.Songkran (Thailand)  

Merupakan perayaan Tahun Baru tradisional di Thailand yang juga dikenal pertempuran air.Salah satu ciri paling terkenal dari Songkran adalah Selama festival, orang-orang bersenang-senang dengan melemparkan air satu sama lain di jalanan. Ini melambangkan pembersihan untuk menyambut Tahun Baru dan menghilangkan kesialan.Ini adalah salah satu festival terbesar dan paling meriah di negara tersebut, Songkran biasanya dirayakan pada tanggal 13-15 April setiap tahunnya. Ini juga merupakan waktu ketika di Thailand sedang masuk musim panas.

Acara ini awalnya adalah festival yang memiliki akar dalam tradisi Buddha Theravada, itu merupakan waktu ketika orang Thailand melakukan ritual pembersihan dan persembahan kepada para leluhur. Tetapi seiring waktu, perayaan ini berkembang menjadi festival yang meriah dan dikenal dengan pertempuran air massal.

5.Rio Carnival (Brasil)

Rio Carnival ini termasuk salah satu karnaval terbesar dan paling terkenal di dunia, yang diadakan di Rio de Janeiro, Brasil. Ini adalah perayaan yang penuh dengan warna, musik, tarian, dan kostum yang spektakuler,  acara utamanya adalah parade samba yang diadakan di Sambodromo, arena yang dibangun khusus untuk acara tersebut. Parade ini melibatkan sejumlah besar kelompok samba (samba schools) yang bersaing dalam tampilan kreativitas mereka.

Biasanya diadakan selama lima hari sebelum hari Rabu Abu (Ash Wednesday) yang menandai awal masa Puasa di kalender Kristen. Tanggalnya berubah setiap tahun tergantung pada perhitungan kalender.Akar Rio Carnival berasal dari tradisi Eropa dan Afrika yang datang bersama-sama di Brasil. Itu adalah perpaduan dari tradisi karnaval dan perayaan pra-Paskah yang diadakan oleh kolonial Portugis serta unsur-unsur budaya Afrika yang diimpor oleh budak yang dibawa ke Brasil.

6.Running of the Bulls (Spanyol)

 “Running of the Bulls” atau “Encierro” adalah acara yang diadakan selama festival San Fermín di Pamplona, Spanyol. Asal usulnya bisa dilihat kembali ke abad ke-14 atau bahkan lebih awal. Acara ini awalnya adalah cara untuk menggerakkan banteng dari area di luar kota ke arena tempat pertarungan banteng diadakan.Acara ini melibatkan lari bersama sekelompok banteng yang dilepaskan di jalan-jalan kota yang sempit menuju arena. yang dirayakan setiap tahun dari 6 hingga 14 Juli di kota Pamplona.

Pada pagi hari selama festival, beberapa banteng dan beberapa banteng jantan yang tidak dikastrasi dilepaskan di jalan-jalan kota yang ditutup. Peserta, yang sering kali mengenakan pakaian putih dengan syal merah, berlari bersama banteng melalui jalan-jalan yang sempit menuju arena.  Namun, partisipasi dalam acara ini memerlukan pemahaman akan risiko dan penilaian yang cermat terhadap situasi.

7.Cherry Blossom Festival (Jepang)

Cherry Blossom Festival, atau “Sakura Matsuri” dalam bahasa Jepang, adalah perayaan musim semi yang merayakan mekarnya bunga sakura di Jepang. Ini adalah salah satu festival paling ikonik dan dinanti-nantikan di negara tersebut Waktu mekarnya bunga sakura bervariasi setiap tahun tergantung pada kondisi cuaca dan lokasi geografis. Namun, secara umum, Cherry Blossom Festival biasanya diadakan pada akhir Maret hingga awal April di sebagian besar wilayah Jepang.Selama festival, orang Jepang sering berkumpul di taman dan tempat-tempat luar ruangan untuk melakukan pesta piknik di bawah pohon sakura yang mekar. Ini adalah waktu untuk bersantai, menikmati makanan, minuman, dan merayakan keindahan alam.

Lalu ada Tradisi Hanami berarti “melihat bunga” dalam bahasa Jepang. Ini adalah tradisi yang sangat penting selama Cherry Blossom Festival. Orang-orang menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman-teman di bawah pohon sakura, mengadakan pesta, minum sake, dan menikmati pemandangan.Ini adalah perayaan yang diakui secara global dan dapat menjadi contoh bagaimana alam dapat menjadi inspirasi dan sumber kebahagiaan dalam budaya manusia.

 

Ini hanya beberapa contoh acara budaya unik di berbagai negara ya… Trippers. Setiap negara pasti memiliki banyak perayaan dan tradisi yang berbeda, yang semuanya mengungkapkan kekayaan budaya dan warisan mereka.

 

You May Also Like

About the Author: Tripvista.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *